Kolesterol tinggi…kenapa takut ooeeeyyy

Mbak Purwati
Saya juga sdg belajar kolesterol. Inilah temuan saya sebuah ucapan dari Ancel Key ;”‘There’s no connection whatsoever between cholesterol in food and cholesterol in blood. And we’ve known that all along. Cholesterol in the diet doesn’t matter at all unless you happen to be a chicken or a rabbit.’ Ancel Keys PhD, professor emeritus at the University of Minnesota 1997.
Kenapa dia menyebut ayam atau kelinci, karena penelitian yang menjadi penyebab meletusnya bahaya kolesterol adalah penelitian pada kelinci, pemakan rumput. Mereka memberi kolesterol pada kelinci. Kelincinya pada mati, ketika dibedah ternyata pembuluh darahnya penuh plak. Mereka curiga bahwa penyebabnya adalah kolesterol itu.
Banyak yang berpendapat seperti Ancel Keys, manusia adalah karnivora, makan kolesterol tak apa2. Bahkan ada yang berpendapat bahwa “kolesterol bukan penyebab penyakit jantung”
Mari kita belajar dari pendapat yg berbeda ini.
Wasalam

Itu komentar pertama pak sudradjat dalam postinganku tahun 2009 lalu, menarik untuk dipelajari “tidak adanya hubungan antara kolesterol makanan dengan kolesterol darah” meskipun kalau saya berpendapat ya pasti ada hubungannya, yang perlu diketahui adalah seberapa signifikan hubungan itu, ya khan….tetapi saya tidak akan membahas hubungan kolesterol makanan dan kolesterol dalam darah, hanya setidaknya pendapat itu bisa menjadi salah satu penenang alias tidak perlu takut kalau kolesterolnya tinggi 🙂

Nach alasan berikutnya tidak perlu takut kalau kolesterol tinggi adalah:

• Tidak punya riwayat keluarga terkena stroke ataupun jantung koroner, karena meski kolesterol diatas 200, Anda masih berada pada golongan yang berisiko kecil terkena dua penyakit tersebut. Perhatikan risiko sakit jantung dan stroke. Dan kita wajib menjaga kesehatan jantung kita.
• Kolesterol baik (HDL) tinggi, wanita diatas 60, pria diatas 40, dengan rasio perbandingan total dengan HDL dibawah 4,5 dan perbandingan kolesterol jahat (LDL) dibanding HDL dibawah 3. Selama HDL jauh diatas batas minimal maka sapunya (HDL) lebih banyak dibanding sampah (LDL) dalam got (pembuluh darah), sehingga kelebihan sampah akan segera disapu agar tidak menumpuk (menjadi sumbatan/plak) dalam got. Meski kolesterol tinggi, kita tetap harus mengusahakan untuk meningkatkan HDL.
• Rajin berolah raga dan jalani gaya hidup sehat.  Biasanya semakin makan posisi, semakin enak makan dan semakin jarang berolah raga, nach gaya hidup yang seperti ini yang akan menumpuk sampah dalam got darah Anda, sehingga ita perlu jalani gaya hidup sehat diterapkan dengan pola berimbang antara pola gerak, pola makan dan pola istirahat. Olahraga tidak hanya sekedar ikut-ikutan trend tetapi harus dijadikan bagian dari gaya hidup sehat kita. Tetapi kita harus tahu dosis tepat olahraga agar badan tetap bugar. Jalan kaki bisa jadi pilihan murah, sehat dan membuat bahagia.

Semoga bermanfaat