Mau diet pengusir kerut? mau donk!!!

Kenapa diet hanya selalu dihubungkan dengan berat badan? Beragam buku dan program laris manis diburu pembeli yang terobsesi ingin menurunkan berat badan, ada juga sich yang untuk menaikkan berat badan, seperti aku, tapi yang ini tidak banyak.

Era orang tua jaman dulu, gemuk dihubungkan sebagai lambang kemakmuran, begitu juga untuk mamak-mamak kita di Sumatra, bila  badan berisi merupakan cerminan suaminya mempunyai karir/bisnis berhasil dan kehidupannya semakin sejahtera.

Namun kini, pandangan telah berubah, gemuk disejajarkan dengan potensi sakit atau bahkan sudah dianggap penyakit. Itu sebabnya buku tentang diet laris manis, sejak dari diet berdasarkan golongan darah, diet tinggi karbohidrat ataupun diet tinggi protein.

Maka aku menjadi tertarik, saat dr. Pericone mengenalkan diet bebas kerut. Siapa tidak ingin bebas dari kerut. Siapa tidak ingin kelihatan lebih muda. banyak orang pingin punya berat badan ideal, tetapi akan lebih banya orang pingin terlihat lebih muda, baik yang gemuk dan kurus pasti ingin bebas kerut dan terlihat lebih muda tanpa harus melakukan operasi ataupun treatment di salon kecantikan yang cukup lumayan menguras kantong.
Menurut dr. Pericone, pola makan bebas kerut mengandung antioksidan antiperadangan yang cukup tinggi. Diet yang dianjurkannya tidak menyertakan makanan tidak sehat seperti junk food yang menyebabkan respon peradangan atau propenuaan, karena makanan tidak sehat itu dapat menyebabkan kita menua sebelum waktunya.

Sedangkan kalau kita makan makanan sehat akan membuat kita terlihat lebih muda beberapa tahun dari usia sebenarnya, alias mengusir penuaan dini, bahkan dr. Pericone menyusun program Face-lift dengan nutrisi 3 hari atau program bebas kerut 28 hari. Janji yang mengatakan bahwa penampilan kita akan berubah hanya dalam 3 hari memang terkesan sulit dipercaya. Tetapi, bila kita makan makanan yang bisa mencegah munculnya kerutan dalam jangka pendek sekalipun, perubahan dramatis tidak hanya akan terjadi pada penampilan, tetapi juga perasaan kita.

Pola makan yang harus dikonsumsi setiap hari adalah:

8 gelas air per hari
Banyak wanita yang menghindari minum air, karena khawatir perutnya kembung. Sebenarnya pemahaman ini salah. Kebanyakan kita memang berada dalam kondisi dehidrasi-minum air hanya saat merasa haus. Pernahkah mendengar kalau semua reaksi biokimiawi dapat terjadi karena keberadaan air. Kalau kita mengalami dehidrasi ringan, metabolisme akan turun sebanyak 3%, sehingga mengakibatkan terjadinya pertambahan berat badan 0,5kg setiap enam bulan. Karena itu, sebaiknya minum 8-10 gelas air/hari. Agar kebutuhan cairan sebanyak 8-10 gelas terpenuhi maka letakkan segelas air di meja di kantor, sebotol air dimobil, atau sediakan di tempat yang mudah dijangkau saat kita melakukan tugas rumah tangga atau memasak. Dr. pericone tidak menganjurkan minum kopi, bahkan mencoret minuman itu dari daftar minuman yang bisa dikonsumsi, begitu juga soft drink, kecuali spring water. Beliau menyarankan teh hijau sebagai minuman harian berdampingan dengan air putih.

3 kali makan, dengan jarak waktu yang sama sepanjang hari (selalu konsumsi protein dulu)
Ada penemuan yang menyatakan komposisi otak wanita mempunyai kadar serotonin yang lebih rendah dari pria dan secara tidak langsung mempengaruhi wanita mempunyai kecenderungan maupun kebiasaan untuk mengkonsumsi protein lebih sedikit. Padahal menurut dr. Pericone protein merupakan salah satu senjata ajaib untuk melawan peradangan yang menyebabkan kerut. Ikan merupakan sumber protein hewani yang paling bagus, kalau di belahan negara barat salmon menjadi bintang, tetapi ikan ini termasuk ikan “mahal”, maka kalau di negara kita ini, ikan gembung merupakan pengganti salmon yang paling pas, pas buat kantong ekonomi rakyat, hehe…. Dr.Made Astawan dari IPB bahkan pernah menyampaikan dalam tabloid gaya hidup sehat, kandungan nutrisi ikan gembung lebih tinggi dari salmon.

2 kali snack, 1 pada siang hari dan 1 diantara waktu makan malam dan waktu tidur (protein lebih dulu)

Setiap waktu makan dan snack harus mengandung salah satu dari sumber protein, karbohidrat, dan lemak dalam bentuk lemak esensial omega-3 dan omega-6. Manfaat omega-3 mempunyai ketenaran diatas rata-rata dibanding omega-6, meski keduanya mempunyai fungsi yang saling melengkapi.
Banyak orang ketakutan untuk 5 kali makan (3 makan dan 2 snack), karena yang terbayang adalah menjadi gemuk tak terkendali, apalagi para wanita tak pernah makan sebanyak itu sejak remaja, tetapi jangan kuatir karena gemuk atau tidaknya tergantung pilihan bahan pangan yang dipilih.

Bahan pangan “prajurit” tangguh melawan kerut, kulit kendur dan warna kulit memudar antara lain:

  • Ikan (salmon, sardine, gembung, tuna, dll)
  • Dada ayam tanpa kulit
  • Oatmeal
  • Kacang-kacangan
  • Brokoli
  • Berry (blueberry, strawberry, raspberry, blackberry)
  • Alpukat
  • Tomat
  • Blewah
  • Sayur-sayuran berdaun hijau tua (sawi, bayam, kubis hijau,
  • Apel
  • Asparagus
  • Bawang (Bombay, merah, putih)
  • Pear
  • Plum
  • Jeruk (Sunkist, mandarin, lemon, nipis, dll)
  • Bit

Semoga bermanfaat.

9 respons untuk ‘Mau diet pengusir kerut? mau donk!!!

    • purwatiwidiastuti Januari 21, 2013 / 12:48 am

      jenita frisilia, chiethalive,
      terima kasih sudah menjadikan artikel ini sebagai bahan referensi tugas kuliah
      semoga sukses dan lulus dengan cumlaude
      salam sehat

    • purwatiwidiastuti Januari 21, 2013 / 12:43 am

      jenita frisilia, chiethalive,
      terima kasih sudah menjadikan artikel ini sebagai bahan referensi tugas kuliah
      semoga sukses dan lulus dengan cumlaude
      salam sehat

Tinggalkan komentar